Sabtu, 05 Desember 2009

Geologi Dasar . . . . .

Urat kalsit
          Geologi Dasar, ini dia mata kuliah yang paling ngerepotin di semester 1. Sebenernya sih yang ngerepotin tu praktikumnya, belum lagi asistennya, menyeramkan sekali. Berasa aku anak Teknik Geologi yang sedang akan diospek sama mereka. Ditambah dengan Praktikum Fisika Dasar I, maka komplitnya kepanikan si MABA 09 Geofisika UGM ini dalam seminggu. Berasa dikejar-kejar deadline.

         Sebelum ngebahas si praktikum yang melelahkan itu, ada baiknya kita ngebahas si mata kuliah. Geologi Dasar merupakan mata kuliah pengenalan buat para mahasiswa Geofisika/Geologi (atau apalah yang berhubungan dengan geologi) yang mempelajari dasar-dasar ilmu geologi. Bahannya banyak banget, harusnya ini dijadiin 2 mata kuliah (Geologi Dasar I dan Geologi Dasar II) haha.. Bukan apa.apa cuy, ada 13 Bab yang mesti dipelajari dalam 1 semester, dimana  beberapa bab diantara 13 itu merupakan 1 judul mata kuliah di semester berikutnya (Teknik Geologi juga Geofisika sendiri).

          Dimulai dari materi Pendahuluan yang isinya pendahuluan tentang geologi dan apa yang dipelajari di geologi, seperti interior bumi, tektonika lempeng, prinsip isostasi, dan bla, bla, bla.. 
          Kedua, Mineralogi yang nantinya juga akan di dapat sebagai mata kuliah berikutnya di geofisika, ya dari namanya udah ketauan yang dipelajari tentang mineral-mineral batuan, bagaimana ikatan kimianya, bagaimana cara mengidentifikasi suatu mineral, dan bla, bla, bla..
        Ketiga sampai kelima, dulu sudah pernah dipelajari ketika SD dan SMP, yaitu jenis-jenis batuan, Batuan beku-sediment-metamorf, tentu pada masa kuliah ini akan dipelajari jauh lebih dalam daripada sebelumnya (kaya hipnotis aja). Proses apa yang membentuknya, dimana terbentuknya, bagaimana ciri-cirinya, dan bla, bla,bla.. 3 Jenis batuan ini akan dibahas lebih lanjut di matakuliah Petrologi sebagai matakuliah pilihan di geofisika UGM.
         Keenam Geokronologi yang membahas tentang urutan kejadian suatu kenampakan geologi dari awal terbentuk sampai sekarang.
          Ketujuh Interior Bumi yang membahas bagian-bagian dari Bumi, dan sifat-sifatnya.
        Kedelapan Tektonik Lempeng membahas tentang jenis-jenis pergerakan lempeng, sifatnya, dan hasil dari pergerakan lempeng.
       Kesembilan sampai 13 Deformasi, Gerakan Massa, Air Permukaan, Air Tanah, Proses Eolian yang lebih membahas tentang the earth surface dan peristiwa yang terjadi di permukaan bumi sendiri. 


       Itu dia tentang kuliah Geologi Dasar, santai aja praktikumnya gak membahas sebanyak itu, tapi lebih diusahakan untuk lebih dalam dari yang di kuliah, Di praktikum geologi para asisten sangat strict (dulu) dalam mengajarkan kita tentang ilmu geologi ini. Dari mineralogi, batuan beku, sediment, metamorf, geokronologi, geologi strukur, dan bla, bla, bla. Semuanya diusahakan oleh para asisten agar kita mengerti, nah itu dia sih untungnya praktikum di Teknik Geologi, asistennya lebih pro. Tapi memang sekali lagi mereka lebih disiplin di banding praktikum Geofisika. 
         Di akhir praktikum, ada acara jalan-jalan yang namanya Fieldtrip, nah di sini kita kan langsung melihat si batu-batu itu dalam kenampakannya di alam. Seru sih, tapi panasnya minta ampunnn..  (Bayat oh Bayat).

Palu Geologi
Diajarin deskripsi langsung dilapangan, cara ngukur strike-dip dilapangan, juga ambil cara ambil sampel dengan alat andalan geologi yakni PALU GEOLOGI. Tidak lupa asisten mengajari cara poto-poto yang baik dan benar, bukan , bukan poto model maksudnya tapi poto sampel, dimana kita harus punya pembanding pada setiap poto dan si pembanding menunjukkan arah utara (kalau bisa).
Fieldtrip pertama Geofisika 09 - Fieldtrip GeoDas

That's all my experience about geologi dasar, meskipun nilainya gak bagus-bagus banget, tapi ilmunya meresap dalam otak, dan pengalamannya membekas di hati. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar